TEMPO.CO, California - Seorang mahasiswa di California diselamatkan iPhone setelah benda itu tanpa sengaja menjadi tameng saat peluru melesat ke arahnya, ketika dia berhadapan dengan seorang perampok bersenjata.
Insiden itu terjadi di sebuah kompleks apartemen mahasiswa pada larut malam, demikian KFSN melaporkan seperti dikutip dari Independent.co.uk.
Perampok masuk ke lokasi apartemen, setelah diketahui gerbang kompleks dibiarkan terbuka.
"Pencuri menodongkan pistol ke korban, sebelum menyambar ransel yang berisi laptopnya. Dia kemudian menembakkan satu peluru, sebelum melarikan diri dengan ransel itu," lapor Independent.co.uk, Kamis, 4 September 2015.
Teman sekamar korban, Faris Alotaibi, mengatakan kepada KFSN seperti dilansir dari laman Independent, korban ditembak di kaki dan iPhone telah mencegah peluru itu menembus tubuhnya.
Detektif Inspektur Gary McIntyre yang menyelidiki penembakan itu mengatakan insiden itu "luar biasa". "Kalau telepon itu tidak berada di sakunya saat itu ia pasti akan mati," ujarnya.
Perampok itu sampai saat ini masih menjadi buronan.
Oktober tahun lalu, seorang pria 25 tahun, juga selamat dari tembakan senapan meski iPhone-nya harus mengalami kerusakan parah.
Pria itu sedang berjalan keluar dengan anjingnya ketika ditembaki. Ia berhasil bangkit dan berjalan pulang, meskipun menahan rasa sakit dan mengalami cedera serius di perutnya.
INDEPENDENT.CO.UK | MECHOS DE LAROCHA