Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Serangan di Hotel, Tunisia Tuding Pelaku Dilatih di Libya

image-gnews
Para petugas keamanan mengeledah dan mengamankan lokasi kejadian berlangsungnya tindakan teror. Latihan ini dibuat sangat realistik dan diadakan untuk merespon tindakan teror yang terjadi di Tunisia. London, Inggris, 30 Juni 2015. Rob Stothard / Getty Images
Para petugas keamanan mengeledah dan mengamankan lokasi kejadian berlangsungnya tindakan teror. Latihan ini dibuat sangat realistik dan diadakan untuk merespon tindakan teror yang terjadi di Tunisia. London, Inggris, 30 Juni 2015. Rob Stothard / Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Tunis - Pemerintah Tunisia menuding pria pelaku serangan mematikan terhadap sebuah hotel pada Jumat, 26 Juni 2015, dilatih di sebuah kamp kelompok bersenjata di Libya tahun lalu.

Sejumlah pejabat Tunisia pada Selasa, 30 Juni 2015, mengatakan, pelaku serangan bernama Saif Rezgui. Dia tewas dibedil petugas kepolisian menyusul tembakan yang dilakukan. "Dia berada di Libya pada saat dua pemuda Tunisia menyerbu Museum Bardo Tunis pada Maret 2015 yang menyebabkan 21 orang tewas."

Dia menambahkan serangan tunggal yang dilakukan Rezgui di hotel terkenal di tepi pantai Kota Sousse, Imperial Marhana, menewaskan 38 orang. "Hampir seluruh korban tewas warga negara Inggris," ucap petugas tanpa menyebutkan namanya.

Seorang sumber keamanan mengatakan kepada kantor berita Reuters, pada peristiwa tersebut otoritas Tunisia menahan tiga orang karena diduga turut membantu aksi brutal Resgui.

"Telah dikonfirmasi bahwa pekaku serangan dilatih di Libya. Serangan yang dilakukan menggunakan senjata yang sama dengan yang dipakai oleh pelaku penyerbuan ke Museum Bardo," kata Rafik Chelli, Menteri Keamanan Dalam Negeri Tunisia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Chelli mengatakan, pelaku serangan adalah pemuda berusia 24 tahun. Dia memegang gelar master di bidang teknik listrik. Dia meninggalkan studinya dan menyelinap masuk ke Kota Sabratha, Libya barat pada Januari 2015. "Ketika itu bersamaan dengan serangan dua pemuda terhadap museum di Tunis."

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri, Mohamed Ali Aroui, mengatakan lembaganya belum mengetahui secara pasti apakah Rezgui dilatih oleh organisasi yang sama dengan pelaku serangan terhadap Museum Bardo.

AL JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pelaku Penyerangan Gereja di Prancis Berasal dari Tunisia

30 Oktober 2020

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengunjungi lokasi penikaman di Gereja Notre Dame, Nice, Prancis, 29 Oktober 2020. Seorang pria bersenjata tajam membunuh tiga warga di lokasi tersebut. REUTERS/Eric Gaillard/Pool
Pelaku Penyerangan Gereja di Prancis Berasal dari Tunisia

Pelaku penyerangan gereja di Prancis, Brahim Aouissaoui, tiba di Eropa pada 14 September tahun ini dan sedang diselidiki pihak Tunisia.


Perdana Menteri Tunisia Mengundurkan Diri

16 Juli 2020

Perdana Menteri Tunisia, Elyes Fakhfakh, mengundurkan diri pada Rabu, 15 Juli 2020. Sumber: REUTERS/Zoubeir Souissi/File Photo
Perdana Menteri Tunisia Mengundurkan Diri

Perdana Menteri Tunisia memutuskan mengundurkan diri di tengah pandemik virus corona yang memperburuk krisis ekonomi.


Masalah Pariwisata Tunisia: Usai Dibuka, Turis Tak Kunjung Tiba

28 Juni 2020

Reruntuhan Romawi, Antonine Baths, di Carthage Tunisia. Foto: @emiyokoshima
Masalah Pariwisata Tunisia: Usai Dibuka, Turis Tak Kunjung Tiba

Meskipun perbatasan laut dan udara dibuka untuk turis Uni Eropa, para wisatawan mancanegara dari Eropa tak kunjung tiba di Tunisia.


Tunisia Membuka Diri untuk Turis Eropa Mulai 27 Juni

14 Juni 2020

Reruntuhan Romawi, Antonine Baths, di Carthage Tunisia. Foto: @emiyokoshima
Tunisia Membuka Diri untuk Turis Eropa Mulai 27 Juni

Tunisia menyatakan siap menyambut wisatawan asing dari Eropa dan Aljazair. Namun bergantung kebijakan Uni Eropa kapan membuka perbatasan.


Tunisia, Roma Baru dari Afrika Utara

25 Mei 2020

Museum Guellala dibangun dengan gaya arsitektur kuno Tunisia, yang memadukan suasana Roma dan Arab. Foto: @tourism.in.tunisia
Tunisia, Roma Baru dari Afrika Utara

Usai Arab Spring, Tunisia menjelma menjadi negeri yang bebas berekspresi. Terutama di bidang seni dan budaya yang mendorong pariwisata mereka.


Lockdown COVID-19, Presiden Tunisia Minta Tentara Tertibkan Warga

24 Maret 2020

Ilustrasi virus Corona. REUTERS/Dado Ruvic
Lockdown COVID-19, Presiden Tunisia Minta Tentara Tertibkan Warga

Presiden Tunisia meminta tentara ikut turun ke jalan mendesak warga agar patuhi aturan lockdown demi mencegah penyebaran virus corona.


Bom Bunuh Diri Serang Kedutaan Besar AS di Tunisia

7 Maret 2020

Polisi memasang garis keamanan area di sekitar lokasi ledakan, yang dipenuhi dengan puing-puing [Mohamed Mdalla / Anadolu]
Bom Bunuh Diri Serang Kedutaan Besar AS di Tunisia

Seorang polisi tewas akibat luka parah setelah dua bom bunuh diri menyerang pos keamanan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Tunisia pada Jumat kemarin.


Arab Saudi, Yordania dan Tunisia Lapor Kasus Pertama Virus Corona

3 Maret 2020

Umat Muslim mengenakan masker saat menjalankan ibadah umrah di Mekah, Arab Saudi, 27 Februari 2020. Sejumlah jamaah tampak mengenakan masker untuk menghindari penyebaran virus Corona. REUTERS/Ganoo Essa
Arab Saudi, Yordania dan Tunisia Lapor Kasus Pertama Virus Corona

Arab Saudi, Yordania, dan Tunisia melaporkan kasus virus Corona atau COVID-19 pertama mereka pada Senin.


Sosok Ben Ali, Diktator Tunisia yang Jatuh karena Tukang Sayur

20 September 2019

Mantan Presiden Tunisia Zine el Abidine Ben Ali menghadiri pembukaan KTT Arab dua hari di Damaskus 29 Maret 2008. [REUTERS / Jamal Saidi]
Sosok Ben Ali, Diktator Tunisia yang Jatuh karena Tukang Sayur

Zine el Abidine Ben Ali, mantan presiden diktator otokratis Tunisia digulingkan setelah protes Arab Spring yang diawali pembakaran diri tukang sayur.


Eks Diktator Tunisia Ben Ali Wafat di Pengasingan

20 September 2019

Presiden Tunisia Zine el Abidine Ben Ali melambai kepada para pendukung setelah ia dilantik di majelis nasional di Tunis, 12 November 2009. [REUTERS / Zoubeir Souissi]
Eks Diktator Tunisia Ben Ali Wafat di Pengasingan

Eks Presiden Tunisia yang digulingkan selama Arab Spring, Zine el Ebidine Ben Ali, wafat selama pengasingan di Arab Saudi pada Kamis di usia 83 tahun.