TEMPO.CO, Tokyo - Ini mirip kisah dalam film zaman dulu, tapi di Jepang hal ini benar-benar terjadi. Seperti yang telah muncul di Cina, di Negeri Tirai Bambu itu juga semakin berkembang bisnis penyewaan laki-laki. Konsumen yang disasar adalah para wanita yang sibuk, tapi butuh teman pendamping untuk berbagai keperluan, termasuk pesta atau acara resmi.
Boyfriend Rental atau Rentaru Kareshi bukan perusahaan pertama yang melakukan bisnis menggiurkan itu. Seperti dilaporkan oleh The Mirror, 30 Mei 2015, ada banyak perusahaan lain seperti Hakunetsu Live Vivid, yang juga mengincar wanita sibuk, bahkan ibu rumah tangga.
Baca juga:
Aneh, Pria Ini Cari Pembantu yang Mau Kerja Tanpa Baju
Meraba Wanita Berbikini, Dua Monyet Dilaporkan ke Polisi
Teman laki-laki yang ditawarkan pun bervariasi. Ada kategori Fresh dengan harga sekitar Rp 500 ribu per jam, Regular dengan harga sekitar Rp 600 ribu per jam, dan Special senilai Rp 700 ribu per jam.
Tentu saja si penyewa tidak boleh mencium, apalagi berhubungan badan dengan laki-laki yang disewa. Kontak fisik yang dizinkan hanya memegang dan memeluk. Selain acara resmi, lelaki ini bisa diajak untuk berbelanja atau karaoke.
MIRROR |KOTAKU.COM
Berita Menarik:
Karena Teknologi GPS, Wanita Nakal Ini Sepi Pelanggan
Inilah 6 Profesi yang Paling Rentan Berselingkuh