TEMPO.CO , Kathmandu:Pendakian di Gunung Everest, Nepal akan dibuka kembali pekan depan setelah kerusakan-rute yang disebabkan oleh longsoran karena gempa dahsyat pada Sabtu siang, 25 April 2015.
"Minggu depan, ekspedisi akan terus berlanjut," kata Prasad Tulsi Gautam, Kepala Departemen Gunung di Kementerian Pariwisata Nepal yang dilansir Reuters pada 30 April 2015.
Pada pertemuan informal pejabat dan kelompok pendakian, disepakati bahwa tidak ada risiko tambahan untuk pendaki sebagai akibat dari gempa yang telah menewaskan lebih dari 4.000 orang.
Sebuah tim yang disebut Dokter Icefall dalam waktu satu minggu akan memperbaiki tangga menuju tebing es Khumbu yang sangat berbahaya di sisi selatan Everest.
Sebuah longsor besar yang disebabkan oleh gempa berkekuatan 7,8 telah menyapu Everest base camp, menewaskan 18 pendaki dan pemandu gunung serta melukai lebih dari 60 orang lainnya.
Lebih dari 5.000 orang meninggal dan lebih dari 10 ribu orang cedera akibat gempa yang diikuti oleh banyak gempa susulan itu.
REUTERS|YON DEMA