TEMPO.CO, Bratislava- Suster udovíta, biarawati asal Kysucké Nove Mesto, Slovakia utara, dikabarkan menusuk anak sekolah berusia 7 tahun saat mata pelajaran agama berlangsung.
Saat itu suster berusia 30 tahun tersebut tengah mengajar tentang penderitaan Yesus di kayu salib. Ia mengilustrasikannya dengan menusukkan jarum ke lengan anak bernama Adam Celko. Namun perbuatan biarawati itu mengejutkan seluruh kelas.
Awalnya, Suster Ludovita meminta Adam maju ke muka kelas. Lalu Ludovita mengambil jarum dari tasnya dan menancapkannya ke lengan anak laki-laki malang tersebut. Ia ingin menunjukkan bagaimana Yesus menderita dan bahwa anak kecil juga akan menderita jika berperilaku buruk.
Ibunda Adam, Helena, mengaku ngeri dan terkejut ketika mendapati luka di lengan anaknya. "Ketika Adam sampai di rumah, dia punya luka di lengannya. Saat aku bertanya apa yang telah terjadi, dia bilang suster itu yang melakukannya. Aku benar-benar terkejut. Maksudku, apa yang dia pikirkan?" kata ibu Adam seperti dilansir Celebtricity.com pada 5 April 2015.
"Dengan datangnya Paskah, saya mulai mengkhawatirkan apa yang akan dia lakukan selanjutnya? Menyalib salah satu siswa atau menancapkan paku ke tangan mereka?" ujar Helena.
Juru bicara sekolah Adam, yang tidak diidentifikasi, menyatakan tidak menyetujui metode pengajaran semacam ini. Perilaku Ludovita tidak pantas dan tidak akan ditenggang di sekolah tersebut.
"Ketika saya menghubungi Suster Ludovita, dia mengatakan kelas tersebut membahas Yesus Kristus dan dosa pribadi. Menurut dia, anak-anak telah diminta secara sukarela untuk mengalami sakit yang ringan sehingga mereka bisa berempati dengan tema pelajaran," kata juru bicara sekolah yang tidak mau disebutkan namanya tersebut.
Adapun Suster udovíta menyangkal tuduhan menusuk Adam dan mengatakan Adam yang melakukan hal itu sendiri.
CELEBTRICITY.COM|WWWNEWS|YON DEMA