Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wabah Ebola, Begini Antisipasi Indonesia

image-gnews
Seorang pekerja berdiri di depan pintu masuk di mana seorang pasien diisolasi karena diduga mengidap virus Ebola, Jumat 10 Oktober 2014, di Rio de Janeiro, Brasil. Mario Tama/Getty Images
Seorang pekerja berdiri di depan pintu masuk di mana seorang pasien diisolasi karena diduga mengidap virus Ebola, Jumat 10 Oktober 2014, di Rio de Janeiro, Brasil. Mario Tama/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Kesehatan, Ali Ghufron Mukti mengatakan Kementerian Kesehatan sudah melakukan beberapa tindakan untuk mewaspadai masuknya virus ebola ke Indonesia.  "Masyarakat tidak perlu panik terhadap ebola, tapi kita juga tidak bisa anggap enteng," katanya saat dihubungi Tempo, Ahad, 12 Oktober 2014.

Menurut Gufron, pihaknya sudah melakukan beberapa kegiatan untuk mewaspadai masuknya ebola. Pertama, Kementerian Kesehatan sudah melakukan simulasi di beberapa rumah sakit rujukan penanganan ebola. "Simulasi itu dilakukan seperti realita,"  katanya.

Selanjutnya, selain terdapat beberapa rumah sakit rujukan, ratusan rumah sakit pun sudah melakukan berbagai persiapan bila suatu hal yang tidak diinginkan terjadi. Pada rumah sakit biasa itu, sudah dipersiapkan beberapa laboratorium, petugas laboratorium, serta ruang isolasi untuk melakukan berbagai tes bagi pasien.  "Kami juga sudah mengirimkan surat edaran bagi semua dinas kesehatan agar rumah sakit bisa menyiapkan semuanya,"  katanya. (Baca: Asal Usul Nama Ebola)

Selain itu, kata Gufron, kementerian pun sudah memasang alat thermal scanner (alat pendeteksi suhu tubuh) di beberapa bandara yang menjadi tempat pintu masuk para jemaah haji Indonesia dari tanah suci. "Selain di bandara, kami juga menaruh thermal scanner di asrama haji, tempat jemaah kembali berkumpul sementara,"  katanya.(Baca: Ini Persamaan Ebola dan HIV)

Beberapa waktu lalu, Kementerian Kesehatan pun sudah bekerja sama dengan Kementerian Hukum dan HAM khususnya bagian imigrasi. Kementerian meminta para petugas imigrasi memberikan tambahan pertanyaan khususnya terkait penyakit ebola. "Sebelum memberi stamp visa, kami minta mereka memberi stamp khusus terkait ebola,"  kata Gufron.

Menurut Gufron, pertanyaan untuk warga negara asing, khususnya yang berasal dari daerah pandemi seperti 'apakah memiliki keluarga yang terkena kasus ebola'. Selain itu, pertanyaan 'apakah berasal dari daerah pandemi' juga ditanyakannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gufron mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, namun tidak panik.  "Indonesia tidak boleh anggap enteng, tapi juga tidak boleh sembrono,"  katanya mengingatkan.

Wabah ebola yang menyerang Afrika Barat semakin mematikan. Pada Jumat, 10 Oktober 2014, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan jumlah kematian akibat virus ini telah mencapai lebih dari 4.033 jiwa.

Mengutip laporan Associated Press, WHO menyatakan hampir semua korban jiwa, yakni 4.024 jiwa, berasal dari tiga negara yang paling buruk terkena dampak, yaitu Liberia, Sierra Leone, dan Guinea. Sementara itu, delapan orang meninggal di Nigeria dan satu orang di Amerika Serikat.

MITRA TARIGAN

Berita Lain
Golkar Gabung Pemerintah,Fadel Kasihan Pada Jokowi
PAN dan PPP Siap Beri Kursi ke Koalisi Jokowi
Perahu TNI AL Terbalik di NTT, Tiga Tewas
Ini Tokoh Dunia yang Pernah Temui Jokowi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

1 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?


Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

2 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.


Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

21 hari lalu

Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan IMERI-FKUI. Kredit: FKUI
Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.


Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

57 hari lalu

Pasien penderita kusta di Rumah Sakit Anandaban Leprosy Mission di Lele, Nepal, 24 Januari 2015. (Omar Havana/Getty Images)
Peringatan Penyakit Tropis Terabaikan, Mana Saja Yang Masih Menjangkiti Penduduk Indonesia?

Masih ada sejumlah penyakit tropis terabaikan yang belum hilang dari Indonesia sampai saat ini. Perkembangan medis domestik diragukan.


174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

28 Januari 2024

Warga Palestina yang melarikan diri dari Khan Younis menuju Rafah, akibat operasi darat Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas di selatan Jalur Gaza, 25 Januari 2024. Setidaknya 50 warga Palestina tewas di Khan Younis dalam 24 jam terakhir. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
174 Warga Gaza Tewas dalam 24 Jam

Laporan Kementerian Kesehatan Palestina wilayah Gaza menyebut ada 174 warga Gaza yang gugur dalam serangan Israel yang masih berlanjut


Produk Alat Kesehatan Harus Punya Izin Edar agar Terjamin Aman

16 Januari 2024

Ilustrasi Pameran Alat Kesehatan/Istimewa
Produk Alat Kesehatan Harus Punya Izin Edar agar Terjamin Aman

Pastikan produk-produk terkait kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan, yang dibeli memiliki izin edar agar terjamin aman, bermutu, bermanfaat.


PB PERNEFRI: Kelebihan Garam Picu Penyakit Ginjal Kronis

15 Januari 2024

Ilustrasi garam. Shutterstock
PB PERNEFRI: Kelebihan Garam Picu Penyakit Ginjal Kronis

Kelebihan garam bisa memicu berbagai masalah kesehatan, hingga merambat kepada penyakit ginjal kronis.


Setahun setelah Legalisasi, Thailand Berencana Larang Penggunaan Ganja untuk Rekreasi

11 Januari 2024

Ilustrasi ganja.  REUTERS/Blair Gable
Setahun setelah Legalisasi, Thailand Berencana Larang Penggunaan Ganja untuk Rekreasi

Thailand sedang menampung opini publik untuk RUU terbaru yang akan melarang penggunaan ganja rekreasional.


Alodokter Lolos Uji Coba Regulatory Sandbox, Berstatus Direkomendasikan Kemenkes

8 Januari 2024

Platform kesehatan digital Alodokter meluncurkan fitur terbaru dari Alomedika bernama Alomedika eCourse, universitas daring khusus dokter pertama di Indonesia. (ANTARA/HO-Alodokter)
Alodokter Lolos Uji Coba Regulatory Sandbox, Berstatus Direkomendasikan Kemenkes

Alodokter adalah platform kesehatan digital yang digunakan lebih dari 30 juta pengguna aktif setiap bulan.


Vaksinasi Covid-19 2024 Berbayar, Epidemiolog Sarankan Digratiskan

4 Januari 2024

Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin Inavac atau yang dikenal sebagai Vaksin Merah Putih merupakan vaksin COVID-19 di RSUD Tarakan, Jakarta, Rabu 20 Desember 2023. Dinas Kesehatan DKI Jakarta memprediksi kenaikan kasus Covid-19 bakal terjadi sampai dua pekan ke depan atau bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru. Sebagai langkah antisipasi, Dinas Kesehatan DKI akan terus memantau perkembangan kasus hariannya. Pemerintah fokus mengimbau dan menyediakan vaksinasi dan pemeriksaan PCR gratis. Utamanya, untuk segera melengkapi vaksinasi booster ke-4 dan deteksi dini Covid-19 bagi kelompok rentan. TEMPO/Subekti.
Vaksinasi Covid-19 2024 Berbayar, Epidemiolog Sarankan Digratiskan

Pemerintah hanya memberikan vaksinasi Covid-19 gratis untuk dua kelompok prioritas.