Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

CIA Berhenti Mata-matai Sekutunya di Eropa Barat

Editor

Abdul Manan

image-gnews
Markas besar CIA di Langley, Virginia. yaleinwashington.com
Markas besar CIA di Langley, Virginia. yaleinwashington.com
Iklan

TEMPO.CO, Washington - Tersengat oleh reaksi keras Jerman setelah adanya penangkapan agen yang menjual rahasia ke Amerika Serikat dan terbukanya informasi soal aksi spionase ke negara itu, Central Intelligence Agency (CIA) menghentikan sementara aksi spionasenya terhadap pemerintah sekutunya di Eropa Barat. Adanya langkah terbaru CIA, badan intelijen AS, ini disampaikan oleh pejabat dan mantan pejabat Amerika Serikat.

Adanya jeda beberapa saat untuk melakukan aksi spionase ini dirancang untuk memberikan waktu kepada para petugas lapangan CIA untuk memeriksa apakah mereka sudah cukup berhati-hati dalam menjalankan pekerjaannya dan untuk mengevaluasi apakah aksi memata-matai sekutu cukup sebanding dengan risiko bakal ditangkap.

Di bawah perintah terbaru ini, petugas kasus CIA di sebagian besar Eropa dilarang melakukan "operasi sepihak", seperti melakukan pertemuan dengan sumber yang telah mereka rekrut di dalam pemerintahan negara sekutu. Pertemuan rahasia semacam itu adalah fondasi penting dari aksi mata-mata.

Namun petugas CIA masih diperbolehkan untuk bertemu dengan kolega mereka dari dinas intelijen negara tuan rumah dan melakukan operasi gabungan. Baru-baru ini, operasi bersama menargetkan warga dari negara ketiga -warga Rusia di Prancis, misalnya- kembali dilakukan. Tapi pertemuan dengan sumber-sumber independen di negara tuan rumah dihentikan, termasuk rekrutmen agen baru.

Penghentian aksi spionase umum dilakukan jika sebuah operasi terganggu, tetapi "tidak pernah selama atau sejauh ini", kata seorang mantan pejabat CIA, yang berbicara secara anonim. Jeda, yang berlaku selama sekitar dua bulan, diperintahkan oleh pejabat senior CIA melalui kabel rahasia.

Penghentian sementara ini adalah bagian dari dampak peristiwa 2 Juli 2014 lalu saat seorang pegawai badan intelijen Jerman ditangkap otoritas setempat. Ia semula diduga menjadi mata-mata untuk Rusia. Namun, ia mengatakan kepada pihak berwenang bahwa ia menyerahkan 218 dokumen intelijen Jerman kepada CIA.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam kasus kedua, pihak berwenang Jerman juga menggeledah rumah dan kantor seorang pejabat pertahanan Jerman yang dicurigai juga menjadi mata-mata CIA. Pejabat pertahanan itu membantah tudingan tersebut. Tidak ada dakwaan yang telah diajukan terhadapnya.

Tak lama setelah penangkapan ini, Jerman meminta kepala kantor CIA di Berlin untuk meninggalkan negara itu --permintaan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh sekutu AS. Langkah ini menunjukkan betapa seriusnya Jerman menangani masalah ini, karena sebelumnya juga sudah marah oleh pengakuan Edward Snowden yang mengatakan bahwa badan intelijen sinyal AS, National Security Agency (NSA), memata-matai warga Jerman dan menyadap ponsel Kanselir Jerman Angela Merkel.

Markas besar CIA khawatir bahwa insiden tersebut dapat menyebabkan dinas rahasia Eropa mulai mengamati lebih ketat personel CIA. Sebab, banyak petugas CIA di Eropa, yang biasanya beroperasi di luar Kedutaan Besar AS, menyatakan status mereka sebagai agen intelijen ke negara tuan rumah.

The Guardian | Abdul Manan

Berita Lainnya
ISIS Bebaskan 49 Warga Turki
Mengaku Sakit, Pria Ini Terobos Masuk Gedung Putih  
Pria Ini Temukan Tomat Berbentuk Hati di Kebunnya  
Petenis Andy Murray Dukung Referendum Skotlandia  
Sierra Leone Tutup 3 Hari Demi Razia Ebola  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gara-gara Percakapan Telepon Bocor, Jerman dan Rusia Saling Tuduh

24 hari lalu

Tentara Ukraina mengantre di tempat pelatihan saat mereka menjalani pelatihan pemeliharaan tank Leopard 1 A5, di pangkalan tentara Jerman Bundeswehr, bagian dari Misi Bantuan Militer UE untuk mendukung Ukraina (EUMAM UA) di Klietz, Jerman, 23 Februari 2024. REUTERS/Liesa Johannssen/Foto File
Gara-gara Percakapan Telepon Bocor, Jerman dan Rusia Saling Tuduh

Ini adalah kedua kalinya dalam seminggu terakhir Moskow mengecam apa yang mereka lihat sebagai bukti niat Barat untuk menyerang Rusia secara langsung.


Rusia Panggil Duta Besar Jerman Soal Rencana Bantuan Militer ke Ukraina

24 hari lalu

Dmitry Peskov. REUTERS
Rusia Panggil Duta Besar Jerman Soal Rencana Bantuan Militer ke Ukraina

Kemlu Rusia memanggil Dubes Jerman untuk Moskow Alexander Graf Lambsdorff menyusul publikasi kebocoran penyadapan percakapan rahasia militer Jerman


Tanda-tanda HP Disadap dan Cara Mencegahnya

21 Desember 2023

Ilustrasi proses peretasan di era teknologi digital. (Shutterstock)
Tanda-tanda HP Disadap dan Cara Mencegahnya

Salah satu ancaman yang dihadapi pengguna ponsel pintar atau HP adalah penyadapan. Berikut tanda-tanda HP disadap dan cara mencegahnya.


Juventus Diduga Terlibat Kesepakatan Mencurigakan dengan Sampdoria dalam Transfer Emilio Audero Mulyadi

3 Agustus 2023

Emilio Audero Mulyadi. FOTO/Instagram
Juventus Diduga Terlibat Kesepakatan Mencurigakan dengan Sampdoria dalam Transfer Emilio Audero Mulyadi

Kesepakatan mencurigakan soal transfer Emilio Audero Mulyadi terungkap lewat penyadapan.


SAFEnet Sebut Penyalahgunaan Pegasus Termasuk Unlawful Surveillance

20 Juni 2023

Direktur Eksekutif SAFEnet, Damar Juniarto, dalam sebuah acara virtual mengenai aplikasi penelusuran kontak COVID-19 dan kaitannya dengan perlindungan data pribadi, yang digelar Jumat 7 Agustus 2020. ANTARA/Suwanti
SAFEnet Sebut Penyalahgunaan Pegasus Termasuk Unlawful Surveillance

Direktur Eksekutif SAFEnet Damar Juniarto, mengatakan penyalahgunaan perangkat spyware Pegasus oleh aparat merupakan unlawful surveillance


Pegasus Ditengarai Masuk Indonesia, Ini Tiga Cara Alat Sadap Bekerja

17 Juni 2023

Profil dan Fakta-fakta Pegasus, Spyware asal israel
Pegasus Ditengarai Masuk Indonesia, Ini Tiga Cara Alat Sadap Bekerja

Pegasus sempat menggemparkan dunia karena digunakan untuk menyadap tokoh dunia, aktivis hak asasi manusia, jurnalis, bahkan lawan politik.


Khusus Datang ke London, Pangeran Harry Datangi Sidang Kasus Penyadapan Telepon

28 Maret 2023

Pangeran Harry dan istrinya Meghan, Duchess of Sussex menghadiri perayaan Hari Internasional Nelson Mandela di Markas Besar PBB di New York, AS, 18 Juli 2022. REUTERS/Shannon Stapleton
Khusus Datang ke London, Pangeran Harry Datangi Sidang Kasus Penyadapan Telepon

Pangeran Harry secara mengejutkan hadir di Pengadilan Tinggi London yang menyidangkan pemilik harian Daily Mail


6 Tips Mengatasi Akun WhatsApp yang Disadap

1 Maret 2023

Logo WhatsApp. (whatsapp.com)
6 Tips Mengatasi Akun WhatsApp yang Disadap

Ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk meredam kekhawatiran terhadap ancaman penyadapan akun WhatsApp. Berikut tips yang bisa Anda lakukan.


Punya Kewenangan Penyadapan, Komisi Yudisial: Sulit Dilaksanakan

28 Desember 2022

Petugas PMI Jakarta Pusat melakukan spraying disinfektan Gedung Komisi Yudisial, Jakarta, Jumat, 10 Juli 2020. TEMPO/Subekti.
Punya Kewenangan Penyadapan, Komisi Yudisial: Sulit Dilaksanakan

Komisi Yudisial mengatakan meski punya kewenangan penyadapan, namun hal itu tak mudah untuk dilakukan. Harus kerja sama dengan penegak hukum lain.


Pengamat: Disinformasi Aplikasi Penyadapan Social Spy WhatsApp Masif

30 September 2022

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Pengamat: Disinformasi Aplikasi Penyadapan Social Spy WhatsApp Masif

Pada kasus Social Spy WhatsApp, puluhan domain Indonesia .id, .co.id dan .or.id secara serentak menyebarkan disinformasi.