TEMPO.CO, Gaza – Perseteruan antara Palestina dan Israel di Jalur Gaza membuat seluruh dunia tertuju ke sana, tak terkecuali Amerika Serikat. Amerika Serikat juga siap memfasilitasi untuk menyelesaikan aksi permusuhan ini, kata Presiden Barrack Obama kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melalui telepon, hari ini.
Namun niat baik Presiden Amerika Serikat itu ditolak oleh Netanyahu. Perdana Menteri Israel itu menyatakan, gencatan senjata tidak ada dalam agendanya. (Baca: Dubes Palestina: Solusi Dua Negara yang Terbaik)
Dalam percakapan telpon itu, seperti dilaporkan Jerusalem Post, Obama juga mengatakan bahwa AS mengecam serangan roket yang dilakukan militan Hamas ke Israel. Dia menuturkan, Israel mempunyai hak untuk mempertahankan diri melawan serangan ini.
ANINGTIAS JATMIKA | JERUSALEM POST
Terpopuler
Jet Israel Bombardir Jalur Gaza, 72 Orang Tewas
Serangan Israel ke Palestina, Dunia Terbelah
Dubes Palestina: Solusi Dua Negara yang Terbaik