Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ledakan di Dekat Gerbang NATO, Enam orang Tewas  

image-gnews
Tentara Perancis, yang merupakan pasukan NATO, memeriksa lokasi ledakan bom diri dekat gerbang markas NATO di Kabul, Afghanistan, (8/9). AP/Musadeq Sadeq
Tentara Perancis, yang merupakan pasukan NATO, memeriksa lokasi ledakan bom diri dekat gerbang markas NATO di Kabul, Afghanistan, (8/9). AP/Musadeq Sadeq
Iklan

TEMPO.CO, KABUL—Ledakan bom bunuh diri terjadi di dekat gerbang markas besar pasukan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), Kabul, Afganistan, Sabtu 8 September 2012. Serangan yang diduga dilakukan oleh remaja 16 tahun itu menewaskan enam warga sipil, termasuk anak-anak pedagang jalanan.

"Serangan bom bunuh diri menewaskan 6 orang dan melukai 5 orang lainnya," kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan, Sediq Sediqqi. Dalam akun jejaring sosial Twitter, Sediqqi menuding Haqqani dari Pakistan berada di balik serangan ini.

Dalam insiden ini tak ada satu pun personel tentara internasional yang tewas maupun terluka. "Markas kami juga tidak mengalami dampak akibat serangan itu,” ujar salah satu anggota pasukan NATO asal Angkatan Darat Amerika Serikat, Mayor Adam Wojack.

Adapun kepala polisi Kabul, Jenderal Ayub Salangi mengungkap identitas pelaku. “Remaja berusia 16 tahun dilengkapi rompi bahan peledak berjalan kaki ke gerbang markas NATO dan meledakkan diri,” ujar Salangi dalam kesempatan terpisah.

Taliban mengakui keterlibatan mereka dalam serangan ini. “Pelaku adalah salah satu mujahidin kami yang akan menyerang anggota CIA di Kabul. Banyak warga asing tewas, tapi saya belum tahu jumlahnya,” tutur juru bicara Taliban Zabiullah Mujahid. Namun ia membantah pelaku masih berusia remaja. “Usianya sudah 28 tahun,” Mujahid menegaskan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

NATO mengutuk Taliban karena menyalahgunakan remaja sebagai pelaku bom bunuh diri. “Menggunakan pelaku kekerasan berusia masih di bawah umur menunjukkan taktik menjijikan mereka,” ucap juru bicara ISAF-NATO Brigadir Jenderal Gunter Katz.

Keamanan di seluruh Afganistan sejatinya telah diperketat untuk memperingati 11 tahun kematian Ahmad Shah Massoud, pahlawan perang melawan Uni Sovyet yang terkenal anti-Taliban. Ia tewas oleh militan Al Qaidah yang menyamar menjadi wartawan.

L REUTERS | BBC | SITA PLANASARI AQUADINI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas

26 Agustus 2017

Pasukan kepolisian Afghanistan berusaha menolong seorang anak kecil usai terjadinya aksi bom bunuh diri dan bentrokan antara pasukan Afghanistan dan gerilyawan di sebuah masjid Muslim Syiah di Kabul, Afghanistan, 25 Agustus 2017. Serangan tersebut terjadi saat jamaah menjalankan ibadah shalat subuh. REUTERS
Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas

Empat orang milisi ISIS melakukan serangan beruntun berupa ledakan bom bunuh diri dan rentetan tembakan di masjid Syiah di Kabul. Sebanyak 28 orang tewas.


Ubah Pendirian, Donald Trump Akan Tambah Pasukan ke Afganistan

22 Agustus 2017

Ekspresi Presiden AS, Donald Trump saat menjawab pertanyaan media saat berada di pesawat kenegaraan Air Force One dalam perjalanannya menuju Palm Beach, beberapa jam sebelum memerintahkan serangan ke Suriah, 6 April 2017. AP Photo
Ubah Pendirian, Donald Trump Akan Tambah Pasukan ke Afganistan

Donald Trump memastikan akan menambah jumlah tentara Amerika Serikat ke Afganistan dalam pidato pada Senin malam


Rusia Diduga Pasok Senjata ke Taliban di Afganistan, Ini Buktinya

26 Juli 2017

Senjata Taliban yang diduga dipasok oleh Rusia. Cnn.com
Rusia Diduga Pasok Senjata ke Taliban di Afganistan, Ini Buktinya

Rusia diduga kuat menjadi pemasok senjata canggih bagi gerilyawan Taliban di Afghanistan


Ledakan Bom Bunuh Diri di Afganistan, 13 Orang Tewas

28 Mei 2017

Ledakan Bom Bunuh Diri di Afganistan, 13 Orang Tewas

Semua korban akibat bom bunuh diri di Afganistan dilarikan ke rumah sakit terdekat.


Pemimpin ISIS di Afganistan Tewas Dibunuh Koalisi AS

8 Mei 2017

Abdul Hasib, pemimpin ISIS. twitter.com
Pemimpin ISIS di Afganistan Tewas Dibunuh Koalisi AS

Pemimpin ISIS Afganistan Abdul Hasib, tewas dalam sebuah operasi pasukan koalisi AS dan Afganistan


ISIS Mengaku Bertanggung Jawab atas Ledakan Hebat di Kabul

3 Mei 2017

Pasukan keamanan Afghanistan menyisir lokasi serangan bom di Kabul, Afganistan, 3 Mei 2017. Serangan bom bunuh diri di dekat gedung Kedubes AS ini  menewaskan 8 warga sipil dan 3 tentara AS. REUTERS/Omar Sobhani
ISIS Mengaku Bertanggung Jawab atas Ledakan Hebat di Kabul

Setidaknya delapan warga sipil Afganistan tewas dan 22 korban lainnya luka-luka, termasuk tiga anggota militer Amerika Serikat.


Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

3 Mei 2017

Ledakan yang terjadi dekat iring-iringan kendaraan militer NATO di Kabul, Afganistan, 3 Mei 2017. Twitter.com
Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

Ledakan hebat menghantam Kabul, ibu kota Afganistan dan menewaskan beberapa


Taliban Membunuh 8 Polisi Afganistan  

25 April 2017

Milisi Taliban membawa senjata berat saat berjaga berjaga-jaga ketika pemimpin senior Taliban Mullah Abdul Manan Niazi, memberikan pidato kepada pejuang, di distrik Shindand Afghanistan, 27 Mei 2016. AP/Allauddin Khan
Taliban Membunuh 8 Polisi Afganistan  

Serangan Taliban yang menewaskan delapan polisi Afganistan bersamaan dengan kunjungan Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis ke Afganistan.


Kronologi Teror Taliban Tewaskan 140 Prajurit Afganistan  

23 April 2017

Anggota Tentara Nasional Afganistan menghadiri upacara wisuda kelulusan di Akademi Militer Afganistan di Kabul, Afganistan, 24 Januari 2016. AP/Rahmat Gul
Kronologi Teror Taliban Tewaskan 140 Prajurit Afganistan  

Serangan Taliban ke markas militer Afghanistan mengagetkan para prajurit. Mereka bingung dan sempat dilarang menembak. Berikut kronologis.


Taliban Serang Markas Militer Afganistan, 140 Prajurit Tewas  

22 April 2017

Ilustrasi. zimbio.com
Taliban Serang Markas Militer Afganistan, 140 Prajurit Tewas  

Milisi Taliban menyerang markas tentara Afganistan di provinsi Balkh saat sembahyang Jumat, 140 prajurit Afganistan tewas dan 160 orang terluka.