TEMPO.CO, New York - Sally Ride, perempuan pertama Amerika Serikat yang melakukan perjalanan ke ruang angkasa, meninggal dunia setelah selama 17 bulan berjuang melawan kanker pankreas. Keterangan tersebut disampaikan yayasan kepada media, Senin, 23 Juli 2012.
Ride, 61 tahun, adalah perempuan pertama yang pada 1983, kala itu berusia 32 tahun, bersama empat rekannya berhasil mendarat ke muka Bumi setelah mengangkasa bersama pesawat ulang alik Challenger.
"Dia akan dilupakan, namun bintangnya selalu bersinar terang," kata Charles Bolden dari NASA. Dia kembali ke ruang angkasa untuk misi penerbangan kedua pada akhir tahun lalu. "Sally Ride berhasil memecahkan hambatan dengan profesional," ujar Bolden, yang juga bekas astronaut, dalam sebuah pernyataan kepada pers, Senin, 23 Juli 2012.
Ride tumbuh di Los Angeles dan menyelesaikan kuliahnya di Universitas Stanford jurusan fisika dan bahasa Inggris. Dia bergabung dengan korps astronaut NASA pada 1978 ketika usianya 32 tahun. Ia tergolong termuda di kalangan astronaut Amerika Serikat. Pada 1989, Ride mundur dari NASA dan menjadi staf pengajar di Stanford sebagai guru besar.
Di dunia pendidikan, Ride tertarik pada pendidikan untuk pengembangan para mahasiswa usia belia, khususnya kaum perempuan. Ride juga menulis lima buku ilmu pengetahuan untuk anak-anak dan anggota NASA, termasuk pernah menjadi anggota tim investigasi atas kecelakaan fatal pesawat ruang angkasa pada 2003.
Astronaut perempuan pertama dunia adalah Valentina Tereshkova dari Uni Soviet, yang mengangkasa pada Juni 1963. Sementara Ride merupakan astronaut perempuan pertama dari Amerika Serikat.
AL JAZEERA | CHOIRUL
Terpopuler:
Obama Tak Mau Nama The Joker Colorado Terkenal
Sebelum Penembakan, Joker Colorado Ditolak 3 Cewek
Ini Cara Anggiat Lolos dari Tembakan Maut
Jika Suriah Kolaps, Hizbullah Punya Senjata Kimia
Pelaku Teror Batman Terancam Hukuman Mati
Perut Tertembus Peluru, Ibu Hamil Ini Selamat
Suriah: Kami Punya Senjata Kimia
Anggiat, Korban ‘The Jocker,’ Tetap Senang di AS
Liga Arab Tawarkan Suaka bagi Assad
Bank Indonesia Mulai Beli Obligasi Cina