TEMPO Interaktif, Kandahar - Lima pekerja konstruksi jalan Pakistan hari Kamis ditembak mati di Kota Kandahar, Afganistan, kata polisi.
Para pekerja sedang bepergian ke lokasi konstruksi mereka ketika dua pria bersenjata yang menggunakan sepeda motor menembaki minivan mereka sekitar pukul 7 pagi, kata deputi kepala polisi Kandahar, Muhammad Shah Faroqi. Lima pekerja tewas dan satu terluka.
Korban tewas itu bekerja untuk Saita Construction Co, sebuah perusahaan Jepang dengan kontrak untuk memperbaiki jalan dari Kandahar ke Kabupaten Punjwai, kata Faroqi.
Pejuang Taliban mendominasi sebagian besar Afganistan selatan dan sering menyerang proyek bantuan. Pada hari Senin, bom mobil di Kandahar menewaskan seorang tentara NATO dan lima warga sipil Afghanistan.
Kandahar, kota terbesar di Afganistan selatan, adalah tempat kelahiran Taliban dan pusat pemerintahan sebelum invasi Amerika 2001 yang mengusir Taliban karena melindungi pemimpin Al-Qaidah.
Gabungan pasukan Afganistan dan pasukan internasional sedang merencanakan sebuah serangan untuk mengamankan Kandahar, tujuan utama operasi NATO tahun ini, kata para pejabat Amerika.
AP | EZ