TEMPO Interaktif, Washington: Presiden Amerika Serikat Barack Obama akan berupaya untuk menggandakan jumlah pasukan keamanan Afganistan dengan harapan menciptakan stabilitas di negara itu.
Hal itu dilaporkan The New York Times, Kamis, yang mengutip pejabat pemerintah senior dan pejabat Pentagon.
Rencana itu akan meningkatkan jumlah pasukan militer dan polisi Afganistan menjadi 400 ribu, lebih dari dua kali jumlah saat ini, dan lebih dari tiga kali jumlah yang diperkirakan cukup oleh pejabat Amerika pada 2002 setelah kejatuhan Taliban.
Rencana itu, yang masih memerlukan persetujuan dari Obama, diperkirakan berbiaya antara US$ 10 miliar hingga US$ 20 miliar selama enam sampai tujuh tahun ke depan.
Angka itu merupakan peningkatan bantuan yang tajam jika dibandingkan anggaran tahunan Presiden Hamid Karzai saat ini US$ 1,1 miliar, yang sebagian besar disediakan Washington dan donor asing, menurut the Times.
Saat ini militer Afgan memiliki 90 ribu pasukan dan Kepolisian Nasional memiliki 80 ribu anggota.
Pemerintahan Obama saat ini sedang merencanakan strategi baru di Afganistan yang akan diumumkan beberapa minggu mendatang.
AFP | ERWIN