Israel Bangun Pagar, 2 Warga Palestina Tewas Ditembak

Reporter

Kamis, 26 November 2015 21:29 WIB

Tentara Israel mengambil posisi dalam penjagaan ketat di sepanjang pagar di kota selatan Sderot, Gaza, 21 Juli 2014. Militer Israel melakukan penjagaan ketat usai tewasnya 18 militer Israel akibat serangan darat dari militan Palestina. REUTERS

TEMPO.CO, Gaza - Dua warga Palestina tewas ditembak dalam insiden terpisah pada Kamis, 26 November 2015, menyusul pengumuman Israel membangun pagar baru di daerah pendudukan Hebron. Pembangunan pagar baru tersebut sebagai upaya mencegah kekerasan.

Pada insiden pertama, kata militer Israel, sebuah kekerasan pecah ketika pasukan menyerbu Desa Qattana semalam guna mencari amunisi dan menahan orang yang diduga sebagai pelaku pembunuhan. "Warga Palestina melemparkan bom api dan batu ke arah tentara," ucap militer Israel.

"Insiden pelemparan batu tersebut dibalas dengan tembakan senapan api dari pasukan Israel ke kepala warga Palestina, Yehya Taha, 21 tahun," tutur Menteri Kesehatan Palestina Mohammed Awawdeh. "Pemuda itu tewas di rumah sakit akibat luka-lukanya."

Kejadian berikutnya pada Kamis, 26 November 2015, saat pasukan penjaga perbatasan Israel menembak mati seorang Palestina pembawa belati di dekat Kota Nablus, Tepi Barat. Juru bicara kepolisian Israel, Luba Samri, mengatakan pria tersebut keluar taksi di dekat pos militer dan berlari menuju petugas sembari mengacungkan sebilah pisau. "Tidak ada warga Israel yang cedera dalam aksi tersebut," ucap Samri.

Menteri Kesehatan Palestina mengidentifikasi, pria yang tewas dibunuh Israel itu bernama Samir Seresi, 51 tahun.

Peristiwa yang menyebabkan dua warga Palestina tewas itu merupakan aksi terkini selama dua bulan gelombang kekerasan di daerah pendudukan Israel. Sejak pertengahan September 2015, 19 warga Israel tewas diserang penduduk Palestina. Hampir semua korban itu tewas akibat ditusuk belati dan ditembak. Sementara itu, sedikitnya 93 warga Palestina tewas akibat dihajar timah panas serdadu Israel.

Dalam upaya menumpas kekerasan, Menteri Pertahanan Moshe Yaalon pada Rabu, 24 November 2015, mengumumkan bahwa Israel akan membangun pagar pertahanan di dekat Hebron, Tepi Barat selatan.

ABC NEWS | CHOIRUL AMINUDDIN




Berita terkait

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

22 November 2023

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

Donasi dari Lee Young Ae akan diberikan untuk mendukung perawatan medis bagi anak-anak di zona konflik jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

3 November 2023

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

Selena Gomez menghapus akun Instagram-nya, setelah dikritik karena komentarnya mengenai konflik Gaza

Baca Selengkapnya

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

31 Oktober 2023

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

Meskipun layanan telekomunikasi telah pulih di Gaza, seruan untuk bantuan internet Starlink milik Elon Musk terus berlanjut.

Baca Selengkapnya

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

16 Oktober 2023

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya, Jalur Gaza Utara merupakan salah satu bangunan yang hancur dengan kerusakan paling parah pada stasiun oksigen.

Baca Selengkapnya

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

16 Oktober 2023

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

Bagaimana keadaan masyarakat dalam konflik Hamas vs Israel di Jalur Gaza? Korban jiwa dari sipil terus bertambah.

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

Blokade total yang dilakukan oleh Israel semakin membuat puluhan ribu warga Jalur Gaza sengsara

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

Dalam menjalani hidupnya sehari-hari, sebagian warga Jalur Gaza juga sebenarnya bergantung pada Israel.

Baca Selengkapnya

Terjepit di Jalur Gaza

11 Oktober 2023

Terjepit di Jalur Gaza

Jutaan warga sipil di Jalur Gaza, Palestina, kini terjebak di tengah pertempuran antara antara militer Israel dan kelompok Hamas.

Baca Selengkapnya

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

3 Agustus 2018

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, mengeluarkan perintah pelarangan pasokan minyak dan gas masuk ke Jalur Gaza melalui Kerem Shalom.

Baca Selengkapnya

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

18 Juli 2018

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

Akibat pengepungan Israel, 80 persen pabrik di Jalur Gaza Palestina tutup atau setidaknya semaput.

Baca Selengkapnya