Ratusan kerabat dan keluarga korban tenggelamnya kapal ferry Sewol rela hujan-hujanan saat memperingati satu tahun tenggelamnya di Seoul, Korea Selatan, 16 April 2015. Dalam acara in terlihat rasa marah dan kesedihan kerabat 304 penumpang yang tewas akibat tenggelamnya kapal ferry Sewol. REUTERS/Kim Hong-Ji
TEMPO.CO, Jakarta - Sedikitnya 30 orang tewas dan 150 orang cedera dalam kecelakaan terpisah yang berkaitan dengan hujan di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa di bagian barat laut Pakistan pada Minggu, 26 April 2015.
Stasiun televisi Samaa melaporkan kebanyakan korban tewas dalam kecelakaan terpisah karena tertimpa atap ambruk akibat hujan lebat di ibu kota provinsi tersebut, Peshawar, dan daerah yang berdekatan.
“Korban cedera, kebanyakan perempuan dan anak-anak, telah dibawa ke Lady Reading Hospital—tempat pihak berwenang menyatakan keadaan darurat,” demikian laporan Xinhua di Jakarta, Senin pagi.
Korban tewas dan cedera masih dikeluarkan dari bawah reruntuhan bangunan yang ambruk. Tim pertolongan menyatakan korban tewas dikhawatirkan bertambah. Kantor meteorologi telah meramalkan hujan lebat disertai angin kencang masih mengguyur provinsi itu dalam 24 jam ke depan.