Terjebak di Yaman, WNI Alumnus Amanatul Ummah Mojokerto Aman

Reporter

Selasa, 31 Maret 2015 19:50 WIB

Roket serangan udara yang dilancarkan oleh koalisi Arab Saudi pada pemberontak Houthi mendarat disalah satu gedung di Sanaa, Yaman, 30 Maret 2015. Ini merupakan operasi 'Decisive Storm' untuk memerangi pemberontak Houthi. Sinan Yiter/Anadolu Agency/Getty Images

TEMPO.CO, Mojokerto - Mayoritas warga negara Indonesia yang terjebak kemelut perang saudara di Yaman adalah mahasiswa. Sebagian merupakan alumnus Pondok Pesantren Amanatul Ummah di Desa Kembangbelor, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto.

Walau demikian, pengasuh Amanatul Ummah, KH Asep Syaifudin Chalim, menyatakan tak mengkhawatirkan keselamatan para alumnus lembaga pendidikan yang dipimpinnya tersebut. "Sebab mereka berada di daerah yang tidak berkonflik, yakni di Hadramaut," kata Asep, Selasa, 31 Maret 2015.

Menurut Asep, delapan alumnus Amanatul Ummah tengah menimba ilmu di lembaga pendidikan agama Islam setingkat perguruan tinggi di Hadramaut. Hadramaut merupakan daerah aman di Yaman yang mayoritas dihuni kaum Sunni. "Di Yaman itu ada dua paham, yang keras dan tidak keras," katanya.

Daerah yang dihuni kaum Sunni, menurut dia, termasuk wilayah yang aman. Sedangkan daerah yang dihuni kaum Wahabi, seperti Kota Sanaa, sedang berkonflik. "Yang di Sanaa itu Wahabi, itu ISIS dan tidak boleh," katanya.

Meski di sana aman, Asep mengimbau para alumnus tetap waspada. Menurut dia, alumnus Amanatul Ummah di berbagai negara, termasuk di Yaman, telah memiliki wadah bernama Himpunan Mahasiswa Alumni Amanatul Ummah (Himmah). "Kami punya Himmah di berbagai negara, dan jadi wadah komunikasi antaralumni jika ada masalah," katanya.

Menurut ASEP, anggota Himmah di berbagai negara selalu memberikan informasi apa pun ke Amanatul Ummah. Himmah tersebar di sejumlah negara di Asia, Timur Tengah, dan Eropa. Di antaranya Mesir, Maroko, Malaysia, China, Jepang, Australia, Jerman, dan Rusia.

Pesantren Amanatul Ummah merupakan pondok modern yang menyelenggarakan berbagai macam program pendidikan formal, seperti program unggulan dan akselerasi, mulai dari tingkat sekolah menengah pertama atau madrasah tsanawiyah hingga sekolah menengah atas atau madrasah aliyah serta madrasah bertaraf internasional. Pondok pesantren Amanatul Ummah berada di Surabaya dan Mojokerto dengan jumlah santri atau siswa mencapai 7.000 orang.

ISHOMUDDIN

Berita terkait

Yaman Merugi Rp 700 Triliun Akibat Perang

26 Maret 2019

Yaman Merugi Rp 700 Triliun Akibat Perang

Yaman menderita kerugian US$ 50 miliar atau Rp 708 triliun sejak perang Yaman pecah pada wal 2015 silam.

Baca Selengkapnya

NGO Ungkap Korban Tewas Yaman 6 Kali Lebih Banyak dari Rilis PBB

15 Desember 2018

NGO Ungkap Korban Tewas Yaman 6 Kali Lebih Banyak dari Rilis PBB

Organisasi non-pemerintah ACLED mengungkapkan korban tewas di Yaman enam kali lebih tinggi daripada data yang dirilis oleh PBB.

Baca Selengkapnya

Presiden Yaman, Hadi Perintahkan Pasukannya Serang Milisi Houthi

5 Desember 2017

Presiden Yaman, Hadi Perintahkan Pasukannya Serang Milisi Houthi

Presiden Yaman, Hadi perintahkan pasukannya serang milisi Houthi di Sanaa dan janjikan pengampunan bagi yang keluar dari Houthi.

Baca Selengkapnya

Houthi Ambil Alih Ibukota Yaman Setelah Bunuh Eks Presiden

5 Desember 2017

Houthi Ambil Alih Ibukota Yaman Setelah Bunuh Eks Presiden

Milisi Houthi mengumumkan pengambilalihan Sanaa, ibukota Yaman beberapa jam setelah kematian eks presiden Yaman Ali Abdullah Saleh,

Baca Selengkapnya

Serangan Udara Saudi Menyasar Hotel di Yaman, 60 Tewas

24 Agustus 2017

Serangan Udara Saudi Menyasar Hotel di Yaman, 60 Tewas

Sedikitnya 60 orang tewas akibat serangan udara koalisi Arab Saudi yang menyasar sebuah hotel di Arhab, Yaman

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Kerahkan Pasukan ke Aden Yaman  

20 Agustus 2017

Arab Saudi Kerahkan Pasukan ke Aden Yaman  

Sejumlah pejabat Yaman yang pro bekas presiden Abd Rabbuh Mansur Hadi mengklaim bahwa Arab Saudi telah mengerahkan pasukan ke Aden, Yaman.

Baca Selengkapnya

Palang Merah Internasional Desak Saudi Hentikan Perang di Yaman

29 Juli 2017

Palang Merah Internasional Desak Saudi Hentikan Perang di Yaman

Presiden Komite Palang Merah Internasional (ICRC), Peter Maurer, mendesak Arab Saudi dan koalisinya mengakhiri perang di Yaman

Baca Selengkapnya

Dalam Dua Pekan, 51 Warga Yaman Tewas Akibat Kolera

12 Mei 2017

Dalam Dua Pekan, 51 Warga Yaman Tewas Akibat Kolera

Wabah kolera yang merebak di wilayah konflik Yaman selama dua pekan terakhir telah merenggut 51 nyawa warga.

Baca Selengkapnya

Rekrut Milisi Baru, Al Qaeda Bikin Kuis Berhadiah Senapan AK47

12 Mei 2017

Rekrut Milisi Baru, Al Qaeda Bikin Kuis Berhadiah Senapan AK47

Berupaya merekrut milisi baru di Yaman, kelompok radikal Al Qaeda menggelar kuis berhadiah menarik, mulai dari senapan AK47 hingga laptop

Baca Selengkapnya

Peringati Dua Tahun Perang, Puluhan Ribu Warga Yaman Unjuk Rasa

27 Maret 2017

Peringati Dua Tahun Perang, Puluhan Ribu Warga Yaman Unjuk Rasa

Puluhan ribu warga Yaman berunjuk rasa di ibu kota Sanaa untuk
memperingati dua tahun perang yang berkecamuk di negara paling
miskin di wilayah Arab

Baca Selengkapnya