Malaysia dan Indonesia Ingin Standardisasi Bahasa Melayu  

Senin, 23 Maret 2015 19:32 WIB

Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Dato' Seri Zahrain Mohamed Hashim, di Kedutaan Besar Malaysia, Jakarta, 6 Februari 2014. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Datuk Seri Zahrain Mohamed Hashim mengungkap rencana pemerintah Malaysia dan Indonesia untuk melakukan standardisasi bahasa Melayu. Dia mengaku telah membahas soal ini dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Menurut Hashim, akar bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia sama, yaitu bahasa Indonesia. “Kami ingin cari jalan dalam (diplomasi) people to people, dalam bahasa kita. Kami ingin supaya bahasa ini distandardisasi,” kata Hashim ketika mengunjungi kantor Tempo, Senin, 23 Maret 2015.

Dubes Hashim menyebut bahasa bukan hanya alat komunikasi tapi juga untuk keperluan keilmuan dan bisnis. Bahkan dia berniat membuat bahasa Melayu mendunia. “Kita jadikan bahasa internasional,” katanya.

Saat ini masih ada perbedaan mencolok dalam bahasa Indonesia dengan bahasa Malaysia. Hashim mencontohkan kalimat “saya jemput ke rumah saya”. Bagi orang Malaysia, kalimat itu berarti seseorang menyambut orang lain di rumahnya. Sementara di Indonesia itu berarti seseorang menanti orang lain datang untuk menjemput. Belum lagi soal akronim alias singkatan kata. Hashim mengaku kewalahan memahami singkatan-singkatan baru dalam bahasa pergaulan di Indonesia.

Untuk itu, Malaysia dan Indonesia ingin membentuk sebuah badan pengurus masalah bahasa. Malaysia menunjuk Sri Rais Yatim, mantan Menteri Penerangan dan Kebudayaan, sebagai perwakilannya di badan tersebut. “Kami anggap dia middle person kami,” ujar Dubes Hashim.

Mereka bahkan sudah memiliki Yayasan Ikatan Rakyat Malaysia-Indonesia untuk memayungi isu-isu bahasa dan budaya. Sementara, untuk perwakilan Indonesia, Hashim masih menunggu informasi dari JK. Selain dengan JK, Hashim pun telah berbicara dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan untuk kerja sama dalam bidang budaya dan bahasa.

ATMI PERTIWI

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

7 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

8 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

10 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

11 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

22 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

22 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

22 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

23 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

23 hari lalu

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

28 hari lalu

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.

Baca Selengkapnya