Pemimpin Partai Internet Ukraina yang juga caleg, Darth Vader, melambaikan tangan saat berkeliling kota di atas mobilnya di Kiev, Ukraina, 22 Oktober 2014. Ia mengusung visi-misi kebijakan e-government dan peningkatan transparansi keuangan. AP/Efrem Lukatsky
TEMPO.CO, North Carolina - Kepolisian Pineville, North Carolina, Amerika Serikat, direpotkan oleh ulah perampokan "Darth Vader". Perampok menggunakan topeng tokoh antagonis di film Star Wars itu sebagai kedok.
Menurut polisi, laki-laki dengan kostum Darth Vader itu awalnya tampak menunggu waktu untuk beraksi di Chevrolet Suburban di area parkir State Employees Credit Union, sebuah pusat kredit. Dia bahkan sempat membeli kopi.
Setelah beberapa menit, ia kemudian berjalan ke bank dengan senjata laras panjang, menodong pegawai bank, dan meminta uang tunai. Peristiwa ini terjadi saat jam makan siang di area ramai di dekat persimpangan jalan yang sibuk pada Senin pekan ini.
"Ini sangat tidak biasa. Kami sering melihat berbagai jenis penyamaran, tapi, berdasarkan pengalaman saya, ini yang paling tidak biasa," ujar Letnan Corey Copley seperti dikutip UPI, Rabu, 18 Maret 2015.
Menurut dia, biasanya perampok beraksi dengan pistol biasa. Sedangkan perampok yang satu ini tidak tanggung-tanggung dalam beraksi. Tak hanya bertopeng, dia juga memakai kostum Darth Vader lengkap. Bagian logam kostum itu tampak mengkilap.
"Darth Vader" itu menggondol ribuan dolar AS dari bank setempat. Dia kabur sebelum pegawai bank menelepon polisi. Rekaman kamera CCTV menunjukkan tinggi pria itu sekitar 165 sentimeter.
Kini polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui warga yang mungkin memiliki kostum Darth Vader. Copley berharap warga melapor jika melihat orang yang bertingkah laku mencurigakan.
