TEMPO.CO, Kota Vatikan – Paus Fransiskus I menyebut mobil tahan pelurunya “kaleng sarden” dalam wawancara dengan sebuah surat kabar Spanyol. Dia mengaku lebih suka berada di tempat terbuka dan berinteraksi dengan rakyat meski ada berisiko ancaman pembunuhan.
“Saya tahu sesuatu bisa terjadi pada saya, itu saya serahkan di tangan Tuhan,” kata Paus Fransiskus kepada surat kabar Barcelona, La Vanguardia, Minggu, 15 Juni 2014.
Para Paus biasanya mengendarai mobil Popemobile dengan sisi-sisi kaca tahan peluru sejak upaya pembunuhan Paus Yohanes Paulus II pada 1981. Namun Fransiskus kerap memilih kedekatan fisik dengan massa sehingga lebih merepotkan pengamanannya.
Fransiskus kerap berkeliling alun-alun Santo Petrus dengan kendaraan terbuka, ketimbang nai mobil tahan peluru yang kerap digunakan Paus Benediktus, yang pensiun tahun lalu dan kini menjadi Paus Emeritus.
“Benar bahwa sesuatu bisa terjadi, tapi mari menghadapinya. Di usia saya, saya tidak kehilangan banyak,” kata Fransiskus.
TIME | NATALIA SANTI
