Keluarga Siregar Penumpang MH370 Layangkan Petisi  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 26 Maret 2014 19:55 WIB

Salib peringatan dan buket untuk mendoakan Malaysia Airlines penerbangan MH370 di gerbang Royal Australian Air Force Pearce, di Bullsbrook, Perth, Australia (26/3). REUTERS/Jason Reed

TEMPO.CO, Medan - Keluarga besar marga Siregar di Kota Medan melalui Ketua Perkumpulan Marga Siregar, Januari Siregar, membeberkan rencananya melayangkan petisi kepada pemerintah Amerika Serikat terkait dengan hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370. Orang tua Firman Chandra Siregar termasuk dalam keluarga besar ini. Firman adalah salah satu penumpang pesawat yang hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Beijing pada Sabtu dinihari, 8 Maret 2014, itu.

"Kami akan melayangkan petisi kepada pemerintah Amerika Serikat terkait dengan hilangnya pesawat yang ditumpangi salah satu keluarga Siregar, yakni Firman Chandra Siregar," kata Januari Siregar kepada Tempo, Rabu, 26 Maret 2014. (Baca: Apa Dasar PM Najib Sebut Seluruh Penumpang MH370 Tewas?)

Petisi itu, kata Januari Siregar, ditujukan kepada pemerintah Amerika dengan tembusan salah satu kantor pengadilan di Negeri Abang Sam. Isi petisi tersebut meminta pengadilan Amerika memerintahkan perusahaan Boeing, pemerintah Malaysia, dan maskapai Malaysia Airlines membuka dan memberikan seluruh informasi guna pencarian lanjutan korban pesawat yang dinyatakan hilang itu.

Januari, yang berprofesi sebagai pengacara, mengatakan pengiriman petisi ini sekaligus bertujuan meluruskan pemberitaan yang menyebutkan keluarga Siregar menggugat Malaysia Airlines di Pengadilan Kota Illinois, Chicago, Amerika Serikat.

Januari menjelaskan, petisi ini tidak berisi gugatan materiil seperti yang diberitakan beberapa media massa. "Petisi ini sebagai upaya agar pemerintah Malaysia dan Malaysia Airlines tidak menghentikan pencarian pesawat sampai benar-benar ditemukan bukti pesawat nahas itu memang hilang di Samudra Hindia," tutur Januari. (Baca: Puing MH370 Ada di Celah Gunung Api Bawah Laut)

Paman Firman Chandra Siregar, Pandapotan Siregar, mengatakan keluarganya ingin pemerintah Malaysia membuktikan puing-puing yang ditemukan di Samudra Hindia yang disebut PM Malaysia Najib Razak adalah bagian dari pesawat yang dicari. "Kami tidak ingin pemerintah Malaysia beralasan menutup pencarian dengan keterangan resmi PM Najib Razak," kata Pandapotan kepada Tempo. (Baca: 'Ping' Terakhir Malaysia Airlines Tak Dimengerti)

SAHAT SIMATUPANG

Topik terhangat:
Kampanye 2014 | Jokowi Nyapres | Malaysia Airlines | Pemilu 2014 | Kasus Century


Berita terpopuler lainnya:
MH370 Turun dari Ketinggian karena Ada Lubang?
Di Rumah Gus Dur, Jokowi Sempat Bantu Angkat Kursi
Puing MH370 Ada di Celah Gunung Api Bawah Laut

Berita terkait

Kecelakaan Pesawat di BSD, Saksi: Pesawat Jatuh Sebelum Hujan

4 jam lalu

Kecelakaan Pesawat di BSD, Saksi: Pesawat Jatuh Sebelum Hujan

Kecelakaan pesawat di BSD terjadi sebelum hujan mengguyur kawasan tersebut.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Pesawat di BSD Terjadi Saat Hujan

5 jam lalu

Kecelakaan Pesawat di BSD Terjadi Saat Hujan

Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) menyebut kondisi korban kecelakaan pesawat capung di Jalan Sunburst, Cilenggang, Tangerang Selatan masih utuh. Kecelakaan terjadi saat hujan deras melanda wilayah ini.

Baca Selengkapnya

Pesawat Jatuh di BSD, Pilot Terlontar Keluar

5 jam lalu

Pesawat Jatuh di BSD, Pilot Terlontar Keluar

Tiga korban pesawat jatuh di Jalan Sunburst, Cilenggang, Kota Tangerang Selatan dibawa ke RS Polri, Keramat Jati.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Pesawat di Cilenggang, Bawa Tiga Orang dari Tanjung Lesung

7 jam lalu

Kecelakaan Pesawat di Cilenggang, Bawa Tiga Orang dari Tanjung Lesung

Sebanyak tiga orang diduga tewas dalam kecelakaan pesawat di dekat lapangan Sunburst, Cilenggang, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

7 jam lalu

Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

Sebuah pesawat jatuh di Lapangan Sanburst, Cilenggang, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

36 hari lalu

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

12 Maret 2024

Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

9 Maret 2024

Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.

Baca Selengkapnya

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

8 Maret 2024

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.

Baca Selengkapnya

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

7 Maret 2024

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.

Baca Selengkapnya