Cina 'Musuh Dalam Selimut' Saat Pencarian MH370  

Reporter

Rabu, 26 Maret 2014 12:21 WIB

Dua kerabat penumpang pesawat Malaysia Airlines MH370, saling berpelukan saat mengikuti aksi protes di depan kedubes Malaysia di Beijing, Cina, (25/3). (AP Photo/Ng Han Guan)

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah negara mencurigai Cina tengah melakukan aksi mata-mata terhadap kunci pertahanan negara-negara yang ikut melakukan pencarian pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370 yang hilang sejak Sabtu, 8 Maret 2014.

Meski negara-negara itu tergabung dalam satu tim investigasi dengan Cina, tapi mereka juga wanti-wanti atas motif lain Beijing. (Baca: Pengamat: Info MH370 Diduga Sengaja Ditutupi)

Seorang pejabat senior India mengatakan India pekan lalu menolak permintaan Cina agar kapal-kapalnya diizinkan melakukan pencarian pesawat MH370 di perairan India di dekat gugus Pulau Andaman. Cina dicurigai akan menggunakan misi pencariannya itu untuk mengumpulkan informasi intelijen tentang kunci pertahanan India di kawasan itu.

"Mereka sanggup mempermainkan emosi dan berusaha memasuki wilayah itu. Kami memiliki semua peralatan dengan kemampuan modern untuk mampu mencari sendiri pesawat itu jika jatuh di perairan India," kata pejabat itu, seperti dilansir The Wall Street Journal, Rabu, 26 Maret 2014. (Baca: Demo Kerabat Korban MH370 Bentrok di Beijing)

Menurut Direktur Low Institute Kebijakan Internasional untuk Program Keamanan Internasional, Rory Medcalf, misi Cina dengan mengerahkan sejumlah kapal mencari MH370 sebagai pengingat, apakah kesediaan Cina yang meningkat untuk menempatkan pasukannya di tempat-tempat yang tidak dikenal adalah semata-mata untuk membantu warganya atau seolah-olah membantu warganya.

Dalam pencarian MH370, Cina mengerahkan sejumlah kapal dan pesawat ke Samudra Hindia selatan. Cina juga telah menelisik obyek-obyek yang terekam oleh 21 satelit. "Belum pernah terjadi Cina mengerahkan begitu besar peralatannya, baik itu angkatan lautnya maupun polisi perairan," kata Rory. (Baca: Apa Dasar PM Najib Sebut Seluruh Penumpang MH370 Tewas?)

Analis senior maritim, Gary Li, mengatakan sungguh mengesankan betapa cepatnya alat-alat itu dimobilisasi. "Padahal kita dulu relatif enggan dengan Cina karena berisiko,"ujarnya.

Pengerahan peralatan militer terbesar Cina sebelum tragedi MH370 adalah ketika Cina ikut bergabung dalam patroli anti-pembajakan di Teluk Aden. Patroli gabungan itu berlangsung selama beberapa tahun. Cina mengirimkan dua kapal induknya dan satu kapal logistik.

Saat sengketa di Laut Cina Selatan, Cina juga mengirim tiga kapal perangnya melintasi Laut Cina Selatan dan laut Indonesia di bagian selatan memasuki Samudra Hindia. (Baca:Cina Ingatkan Amerika Soal Laut Cina Selatan)



MALAYSIA INSIDER|MARIA RITA HASUGIAN

Berita terkait

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

55 hari lalu

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.

Baca Selengkapnya

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

56 hari lalu

MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.

Baca Selengkapnya

MH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh

57 hari lalu

MH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh

MH370 hilang tanpa jejak. Pemerintah Malaysia menyatakan akan mencari lagi pesawat ini jika ada bukti baru.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan

58 hari lalu

10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan

Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang pada 8 Maret 2014. Sebanyak lokasi dan 239 penumpang sampai sekarang belum ditemukan.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

59 hari lalu

10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu

Baca Selengkapnya

Pengadilan Beijing Memulai Sidang Kompensasi bagi Korban MH370

27 November 2023

Pengadilan Beijing Memulai Sidang Kompensasi bagi Korban MH370

Pesawat MH370 menghilang pada 8 Maret 2014, membawa 239 orang - sebagian besar dari Cina - dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing.

Baca Selengkapnya

Polisi Australia Tuntut Penumpang Pesawat Malaysia Airlines, Sempat Ancam akan Mengebom

15 Agustus 2023

Polisi Australia Tuntut Penumpang Pesawat Malaysia Airlines, Sempat Ancam akan Mengebom

Polisi Australia pada Selasa 15 Agustus 2023 menuntut seorang pria setelah diduga mengaku membawa bahan peledak dalam penerbangan Malaysia Airlines

Baca Selengkapnya

Penumpang Teriak "Hamba Allah", Pesawat Malaysia Airlines Putar Balik ke Sydney

14 Agustus 2023

Penumpang Teriak "Hamba Allah", Pesawat Malaysia Airlines Putar Balik ke Sydney

Pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH 122 terpaksa putar balik ke Sydney, Australia, Senin 14 Agustus 2023 gara-gara insiden penumpang

Baca Selengkapnya

Putin Diduga Terlibat Jatuhnya MH17 Tapi Tak Bisa Diseret ke Pengadilan, Kenapa?

11 Februari 2023

Putin Diduga Terlibat Jatuhnya MH17 Tapi Tak Bisa Diseret ke Pengadilan, Kenapa?

Penyelidikan terbaru MH17 menemukan indikasi kuat keterlibatan Putin. Jaksa mengungkap penyebab Putin tak bisa diseret ke pengadilan.

Baca Selengkapnya

Kremlin Menolak Tuduhan Putin Terlibat Kejatuhan MH17

10 Februari 2023

Kremlin Menolak Tuduhan Putin Terlibat Kejatuhan MH17

Kremlin, Kamis, 9 Februari 2023, menolak temuan jaksa internasional yang menginvestigasi kejatuhan Malaysia Airlines Flight 17 (MH17).

Baca Selengkapnya