Secara Militer, Ukraina Bukan Tandingan Rusia

Reporter

Editor

Abdul Manan

Senin, 3 Maret 2014 21:22 WIB

Sejumlah tentara "misterius" berdiri di dekat kendaraan militer Rusia saat berjaga di kawasan perbatasan Ukrainia Balaclava, Crimea (1/3). (AP Photo/Andrew Lubimov)

TEMPO.CO, Kiev - Jika perang skala penuh meletus, militer Ukraina tak akan berkutik melawan tetangganya di utara, Federasi Rusia.

Menurut Europe's World, sumber referensi tentang Eropa online, pada 2012, jumlah personel angkatan bersenjata Rusia yang aktif 845.000. Sedangkan jumlah tentara aktif Ukraina 130.000 personel.

Begitu juga kondisinya dalam anggaran pertahanan. Pada 2012 saja, anggaran pertahanan Rusia US$ 78 miliar. Jumlah ini jauh di atas anggaran pertahanan Ukraina yang sebesar US $ 1,6 miliar pada 2012, ungkap Jane, mingguan yang mengulas isu pertahanan.

Sebuah artikel yang diterbitkan pada Juni 2011, yang dikutip seorang ahli militer, mengatakan Ukraina akan menemukan dirinya dalam sebuah "kekosongan pertahanan" selama satu dekade jika investasi negara ini tetap tidak berubah.

Valentin Badrak, Direktur Ukrainian Centre of Army, Conversion and Disarmament Studies (CACDS), dikutip surat kabar Nezavisimaya Gazeta mengatakan program pengembangan Angkatan Bersenjata Ukraina berada dalam "tingkat nol."

Pemerintah Ukraina, menurut sebuah studi yang dilakukan pada 2010, mengatakan, tidak ada kebutuhan untuk tentara yang besar karena ancaman utama negara ini bukan datang dari luar, melainkan destabilisasi politik dalam negeri.

Menurut CIA World Factbook, Ukraina dihuni 15,7 juta pria dan wanita berusia 16-49 tahun yang cocok untuk tugas militer. Bandingkan dengan Rusia yang memiliki 45,6 juta penduduk yang usianya sesuai untuk tugas militer.

Angka-angka tersebut mungkin telah ada di benak Pelaksana Tugas Menteri Pertahanan Ukraina, Ihor Tenyuh, Ahad, 2 Februari 2014. Dalam sesi tertutup dengan parlemen, Ihor Tenyuh mengatakan Ukraina tak memiliki kekuatan militer untuk melawan Rusia. "Dia menyerukan cara diplomasi untuk menyelesaikan krisis dengan Rusia," kata dua anggota parlemen yang mengikuti sesi tertutup itu.

CNN | ABDUL MANAN

Berita Lainnya
PM Ukraina: Rusia Deklarasikan Perang
Rusia Kirim Tentara, Obama Telepon Hollande
NATO Perintahkan Rusia Tarik Pasukan dari Ukraina
Siapa Diogo Margoda, Pemeran Yesus yang Seksi?

Berita terkait

Ukraina Buat Daftar Pria Tidak Bertanggung Jawab, Apa Maksudnya?

8 Februari 2018

Ukraina Buat Daftar Pria Tidak Bertanggung Jawab, Apa Maksudnya?

Ukraina membuat daftar elektronik nama-nama pria yang tidak bertanggung jawab menafkahi anaknya.

Baca Selengkapnya

Gudang Senjata Meledak di Ukraina, 30 Ribu Warga Dievakuasi

13 November 2017

Gudang Senjata Meledak di Ukraina, 30 Ribu Warga Dievakuasi

Gudang senjata di Ukraina meledak, menyebabkan satu orang perempuan cedera.

Baca Selengkapnya

Gudang Senjata Terbesar Ukraina Meledak, 30 Ribu Orang Dievakuasi

27 September 2017

Gudang Senjata Terbesar Ukraina Meledak, 30 Ribu Orang Dievakuasi

Sebelumnya, gudang senjata Ukraina juga meledak pada Maret lalu.

Baca Selengkapnya

Ukraina Jadi Tuan Rumah Kontes Lagu Eropa Eurovision-2017

8 Mei 2017

Ukraina Jadi Tuan Rumah Kontes Lagu Eropa Eurovision-2017

Menurut Kedutaan Besar Ukraina, negaranya tetap akan mengadakan kontes Eurovision-2017, di tengah perang "hibrid" dengan Rusia.

Baca Selengkapnya

Putri Pejabat Digigit Anjing Jadi Gunjingan di Media Sosial

8 Mei 2017

Putri Pejabat Digigit Anjing Jadi Gunjingan di Media Sosial

Putri seorang pejabat Ukraina berusia 6 tahun digigit anjing di wilayah Krimea, yang dicaplok Rusia.

Baca Selengkapnya

Anak Pejabat Ukraina Naik Helikopter ke Sekolah Dikritik Netizen  

21 Maret 2017

Anak Pejabat Ukraina Naik Helikopter ke Sekolah Dikritik Netizen  

Mantan pejabat tinggi di Kementerian Olahraga Ukraina menuai kritik di media sosial setelah mengantar anaknya ke sekolah menggunakan helikopter.

Baca Selengkapnya

Perang Ukraina Lawan Pemberontak, Warga Hidup tanpa Listrik  

5 Februari 2017

Perang Ukraina Lawan Pemberontak, Warga Hidup tanpa Listrik  

Bentrok senjata antara pasukan pemerintah dan pemberontak pro-Rusia mengakibatkan kerusakan infrastruktur.

Baca Selengkapnya

Presiden Ukraina Klaim 54 Persen Rakyat Ingin Gabung NATO  

2 Februari 2017

Presiden Ukraina Klaim 54 Persen Rakyat Ingin Gabung NATO  

Presiden Ukraina, Petro Poroshenko mengklaim 54 persen rakyatnya ingin Ukraina bergabung dengan NATO.

Baca Selengkapnya

Ukraina-Rusia Perang Terbuka, 13 Orang Tewas

2 Februari 2017

Ukraina-Rusia Perang Terbuka, 13 Orang Tewas

Ukraina dan Rusia terlibat perang terbuka di perbatasan, 13 orang tewas.

Baca Selengkapnya

Ukraina Sita Peluru Kendali Buatan Rusia untuk Iran

24 Januari 2017

Ukraina Sita Peluru Kendali Buatan Rusia untuk Iran

Ukraina menyita pesawat kargo berisi peluru kendali anti-tank buatan Rusia yang akan diterbangkan ke Iran.

Baca Selengkapnya