TEMPO.CO, Beijing - Sepuluh pejabat di Chongqing, Cina, telah dipecat sebagai bagian dari penyelidikan rekaman video porno dengan kamera tersembunyi. Menurut laporan media pemerintah Cina, ada indikasi pemerasan dalam perekaman video itu.
Kantor berita Xinhua mengatakan adegan ranjang kesepuluh pejabat ini diduga difilmkan oleh "jaringan kriminal" untuk memeras mereka. Pejabat senior Lei Zhengfu dipecat tahun lalu setelah ia tampil dalam sebuah video seks. Dia mengaku dijebak oleh perusahaan konstruksi.
Kesepuluh pejabat yang dipecat itu berasal dari berbagai unsur, dari pejabat partai dan pemerintah hingga eksekutif di perusahaan milik negara. Nama-nama mereka yang terlibat belum diumumkan.
Xinhua menyatakan penyelidikan atas dugaan pemerasan telah menemukan sebuah jaringan kriminal yang menyewa wanita untuk merayu para pejabat setempat, lalu diam-diam menfilmkan tindakan seksual mereka dan menggunakan video sebagai alat pemerasan. Para pemeras diduga adalah pengembang properti yang mencari kontrak konstruksi.
Penyelidikan ini merupakan bagian dari upaya luas gerakan antikorupsi di Chongqing dan di seluruh Cina dalam menanggapi kemarahan publik atas makin maraknya praktek tak elok para birokrat Cina. Mantan pemimpin partai di Chongqing, Bo Xilai, saat ini sedang menunggu persidangan atas tuduhan korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan. Kasusnya menjadi salah satu skandal terbesar di negara itu.
