Berulah Mirip The Joker, Tiga Pria Ditangkap

Reporter

Editor

Rabu, 25 Juli 2012 08:58 WIB

James Holmes

TEMPO.CO, Colorado - Kelakuan James Holmes yang berulah seperti musuh Batman, Joker, dengan meneror penonton film Batman, The Dark Knight Rises, tentu tak dapat dibenarkan.

Namun tiga pria ini justru meniru perilaku "gila" yang dilakukan Holmes di berbagai bioskop di Amerika Serikat selama dan setelah pemutaran film pahlawan super itu. Inilah yang membuat aparat keamanan menerapkan sistem pengamanan ekstra ketat.

Mengutip laporan ABC News, Rabu, 25 Juli 2012, penonton bioskop di Sierra Visa, Arizona, panik ketika seorang pria yang tampaknya mabuk muncul saat pertunjukan film. Kantor Sheriff Cochise County Sheriff mengatakan akibat ulah pria bernama William Borboa, 27 tahun, ini terjadilah histeria massal. Sekitar 50 penonton yang panik pun segera meninggalkan teater.

Ada lagi seorang pria di Maine ditangkap ketika ia mengatakan kepada pihak berwenang bahwa dia sedang dalam perjalanan untuk menembak mantan majikannya sehari setelah menonton The Dark Knight Rises.

Lelaki bernama Timothy Courtois dari Biddeford, Maine, ini kemudian diberhentikan polisi karena mengebut. Dalam mobilnya aparat menemukan senjata AK-47, empat pistol, amunisi, dan berita tentang penembakan massal yang menewaskan 12 orang Jumat pagi, pekan lalu.

Di California Selatan, seorang pria ditangkap setelah saksi mata mengatakan ia membuat ancaman dengan menyinggung penembakan Colorado ketika film tidak juga dimulai.

Deputi Sheriff Los Angeles County mendatangi sebuah kompleks bioskop di Norwalk setelah penonton bioskop mengatakan pria 52 tahun, Clark Tabor, berteriak, "Aku harus bertindak seperti di Colorado!". Namun, ia kemudian bertanya, "Apakah ada yang punya pistol?"

Seorang penjaga keamanan melihat Tabor dengan ransel berlutut di baris kedua, tapi saat polisi menggeledah tas, mereka tidak menemukan senjata.

Meskipun dihantui penembakan mengerikan, penonton bioskop di seluruh Amerika Serikat masih berbondong-bondong ke bioskop untuk melihat film yang merupakan sekuel terakhir dari trilogi Batman yang mencatat sukses fenomenal.

Warner Bros melaporkan bahwa mereka meraup US$ 160,9 juta pada akhir pekan, tertinggi ketiga dalam pemutaran perdana setelah The Avengers dan Harry Potter and the Deathly Hallows Part 2.