TEMPO Interaktif, Bekas presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela, dilarikan ke rumah sakit, Rabu (26/1) waktu setempat, namun belum diketahui jenis penyakit yang diidapnya. Orang dekat Mandela menyebut, "Ini pemeriksaan rutin."
Ketika hal tersebut dikonfirmasikan ke Yayasan Nelson Mandela, keterangan yang diperoleh menyebutkan bahwa pria 92 tahun itu dibawa ke rumah sakit Milpark di Johannesburg usai mendapat kunjungan cucu-cucunya. Tak disebutkan penyebab Mandela diperiksa kesehatannya.
Bekas istri Mandela, Graca Machel dan asisten pribadinya Zelda La Grange nampak bezook ke rumah sakit. Juru bicara Yayasan mengatakan, mantan penentang politik Apartheid itu, melakukan periksa kesehatan secara rutin setelah berlibur di Cape Town.
"Beliau baik-baik saja, masih memiliki semangat tinggi," kata Sello Hatang.
Sementara itu, juru bicara rumah sakit menolak memberikan komentar soal hasil cek kesehatan Mandela. Media setempat melaporkan, Mandela tiba di rumah sakit diangkut dengan ambulan dan nampak dia berjalan memasuki kendaraan itu. Para pembantu Mandela sengaja membawa pemimpin kharismatik Afrika Selatan itu ke rumah sakit setelah beberapa kali menerima laporan soal kesehatannya.
Kabar kondisi kesehatan Mandela sempat menyebar ke mana-mana termasuk melalui jejaring sosial internet. Oleh karena itu, pekan lalu, partai Kongres Nasional Afrika perlu membantah rumor yang menyebar di situs Twetter yang menyebutkan Mandela telah meninggal dunia.
Bantahan juga datang dari Uskup Agung Desmond Tutu di sejumlah halaman depan media massa usai dia mengnjungi sahabat lamanya. "Beliau sangat baik, kendati usianya 92 tahun seperti yang Anda tahu," ujarnya.
Juli tahun ini, Mandela akan berusia 93 tahun. Dia menjabat sebagai presiden Afrika Selatan sejak 1994 hingga 1999. Terakhir muncul di depan publik, Juli 2010, saat acara penutupan kejuaraan sepak bola Piala Dunia di Johannesburg.
Salah seorang sahabat Mandela mengatakan, dia mengalami masalah di bagian lutut ketika berlibur di Cape Town. "Yang saya tahu, itu pemeriksaan rutin namun bisa juga penyakit itu sebagai alarm untuk Madiba (nama klan Mandela)," ungkapnya.
TELEGRAPH | CHOIRUL
Ketika hal tersebut dikonfirmasikan ke Yayasan Nelson Mandela, keterangan yang diperoleh menyebutkan bahwa pria 92 tahun itu dibawa ke rumah sakit Milpark di Johannesburg usai mendapat kunjungan cucu-cucunya. Tak disebutkan penyebab Mandela diperiksa kesehatannya.
Bekas istri Mandela, Graca Machel dan asisten pribadinya Zelda La Grange nampak bezook ke rumah sakit. Juru bicara Yayasan mengatakan, mantan penentang politik Apartheid itu, melakukan periksa kesehatan secara rutin setelah berlibur di Cape Town.
"Beliau baik-baik saja, masih memiliki semangat tinggi," kata Sello Hatang.
Sementara itu, juru bicara rumah sakit menolak memberikan komentar soal hasil cek kesehatan Mandela. Media setempat melaporkan, Mandela tiba di rumah sakit diangkut dengan ambulan dan nampak dia berjalan memasuki kendaraan itu. Para pembantu Mandela sengaja membawa pemimpin kharismatik Afrika Selatan itu ke rumah sakit setelah beberapa kali menerima laporan soal kesehatannya.
Kabar kondisi kesehatan Mandela sempat menyebar ke mana-mana termasuk melalui jejaring sosial internet. Oleh karena itu, pekan lalu, partai Kongres Nasional Afrika perlu membantah rumor yang menyebar di situs Twetter yang menyebutkan Mandela telah meninggal dunia.
Bantahan juga datang dari Uskup Agung Desmond Tutu di sejumlah halaman depan media massa usai dia mengnjungi sahabat lamanya. "Beliau sangat baik, kendati usianya 92 tahun seperti yang Anda tahu," ujarnya.
Juli tahun ini, Mandela akan berusia 93 tahun. Dia menjabat sebagai presiden Afrika Selatan sejak 1994 hingga 1999. Terakhir muncul di depan publik, Juli 2010, saat acara penutupan kejuaraan sepak bola Piala Dunia di Johannesburg.
Salah seorang sahabat Mandela mengatakan, dia mengalami masalah di bagian lutut ketika berlibur di Cape Town. "Yang saya tahu, itu pemeriksaan rutin namun bisa juga penyakit itu sebagai alarm untuk Madiba (nama klan Mandela)," ungkapnya.
TELEGRAPH | CHOIRUL
